CIREBON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon kembali mengikuti Kegiatan Parmas Insight Chapter #3 yang mengangkat tema “Etika dan Netralitas dalam Sosialisasi (Menjaga Kepercayaan Publik pada Penyelenggara)”, pada Rabu (22/10/2025).

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai ruang refleksi dan penguatan kapasitas bagi penyelenggara pemilu, khususnya dalam menjaga kepercayaan publik melalui sosialisasi yang profesional, bernilai edukatif, dan bebas dari keberpihakan politik.

Pada kesempatan ini, hadir sebagai narasumber Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM dari KPU Kabupaten Bekasi serta KPU Kota Banjar, yang berbagi pengalaman langsung terkait implementasi etika, netralitas, dan batasan ruang komunikasi publik dalam tugas sosialisasi kepemiluan.

Para narasumber menekankan bahwa menjaga netralitas bukan hanya kewajiban, tetapi juga fondasi utama dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara pemilu. Strategi komunikasi yang cerdas, etis, dan berbasis edukasi menjadi bagian penting untuk memastikan sosialisasi tidak disalahpahami sebagai kampanye atau keberpihakan. Kegiatan ini menjadi pengingat penting bahwa kualitas demokrasi sangat ditentukan oleh integritas dan profesionalitas penyelenggara dalam setiap interaksi dengan publik.

Melalui partisipasi dalam Parmas Insight Chapter #3 ini, KPU Kota Cirebon menegaskan komitmennya untuk terus menjaga prinsip independensi, transparansi, dan netralitas dalam setiap pelaksanaan tugas sosialisasi dan pendidikan pemilih, serta menjadi lembaga yang dapat dipercaya oleh seluruh lapisan masyarakat.