Berita

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Pada Rapat Persiapan Rekapitulasi Tingkat Kota antara Anggota KPU dan Sekretariat KPU, Selasa 15 April 2014, KPU Kota Cirebon membahas persiapan pengumuman hasil perolehan suara Partai Politik atau Calon Anggota Legislatif di Gedung Griya Sawala DPRD Kota Cirebon yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 April 2014. Moh. Arief, S.Sos selaku Divisi yang membidangi Teknis Penyelenggara menginstruksikan mempersiapkan semua keperluan dalam acara pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara tingkat kota tersebut mulai dari undangan, peralatan, pengamanan dan beberapa Ambulan untuk keperluan medis. (Media Center)

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Cirebon, Kamis, 19 maret 2015, mengikuti kegiatan dan menjadi salah satu Narasumber dalam Diskusi Interaktif HMI ( Himpunan Mahasiswa Indonesia ) dan KNPI ( Komite Nasional Pemuda Indonesia Kota Cirebon di Gedung KNPI dengan Tema Pemimpin Baru Harapan Baru khususnya di Kota Cirebon. Dalam sambutan pembukaan oleh Ketua HMI Kota Cirebon Sdr. Asrofi Anam menjelaskan bahwa era sekarang Pemimpin yang sesuai dengan harapan itu sudah jarang ada, oleh karena itu harapan masyarakat kedepannya terutama pemimpin Kota Cirebon harus mempelajari dan melihat jejak-jejak pemimpin terdahulu yang disampaikan oleh Wali Songo diantaranya Sunan Gunung Jati dengan wasiat beliau “ Isun Titip Tajuk Lan Fakir Miskin “ . Keynote Speaker dr. ASAD, SPTHT- KL dalam diskusi tersebut mengemukakan bahwa dengan adanya Diskusi ini kita dapat mempelajari mekanisme untuk melahirkan Pemimpin Baru dan Harapan Baru dengan mengacu kepada aturan, nilai-nilai budaya dan pedoman-pedoman yang berlaku di Negara kita,terutama untuk mewujudkan Visi Kota Cirebon yang RAMAH ( Relijius, Aman, Mandiri, Amanah dan Hijau ), dan perlu adanya kebersamaan dengan seluruh stakeholder Kota Cirebon (Jajaran Executive, Legislative, Tokoh Masyarakat, Pelajar dan Mahasiswa) untuk menuju Kota Cirebon yang lebih baik lagi. Dalam Diskusi tersebut Ketua KPU Kota Cirebon Emirzal Hamdani, SE. Ak mengungkapkan bahwa pergantian kekosongan kepemimpinan di Kota Cirebon harus sesuai dengan peraturan perundan-undanganan yang berlaku. Peserta Diskusi tersebut diantaranya, perwakilan BEM mahasiswa seluruh Kota Cirebon, perwakilan organisasi masyarakat dan organisasi kepemudaan. (Media Center)

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Menanamkan rasa nasionalisme dan pendidikan tentang demokrasi di kalangan anak didik, khususnya di Kota Cirebon memang harus dilakukan dengan cara tersendiri oleh para tenaga pengajar. Salah satu caranya adalah dengan mengajak siswa berkunjung ke Kantor KPU Kota Cirebon. Begitu pula dengan yang dilakukan Ibu Yuni, tenaga pengajar di Sekolah SMA Putra Nirmala Kota Cirebon, bersama siswa-siswinya melakukan kunjungan ke Kantor KPU Kota Cirebon. Rombongan itu sebanyak 58 siswa tersebut diberi pemahaman tentang kepemiluan yang telah dialami Indonesia khususnya di Kota Cirebon. Dalam pertemuan tersebut yang memberi materi adalah Komisioner KPU Kota Cirebon, Bapak Moh. Arief, S.Sos selaku Divisi Teknis Penyelenggaraan, Kerjasama Antar Lembaga dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Bapak M. Iwan Setiawan, SH selaku Divisi Perencanaan, Keuangan, Logistik dan Data Informasi Dan Bapak Sanusi, SH. MH,. Selaku Divisi Hukum dan Pengawasan. Dikatakan Ibu Yuni selaku guru yang membawa rombongan, tujuan dilakukannya kunjungan ini adalah sebagai salah satu upaya dalam pembelajaran pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dimana yang diambil adalah tentang demokrasi dan sistem kepemiluan di Indonesia. Antusiasme siswa dalam kunjungannya ke Kantor KPU Kota membuat mereka bersemangat dengan banyak mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar kepemiluan. Disela-sela memberikan materi, Pak Arief memberikan pesan agar siswa siswi tidak ikut dalam kelompok golput, menurutnya golput bukan solusi dalam upaya perubahan, karena sikap golput tidak memberikan kontribusi dalam memilih pemimpin yang nantinya pemimpin tersebut mengambil dan memutuskan kebijakan-kebijakan yang memihak masyarakat.

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Kota Cirebon, Selasa-Rabu 7-8 Oktober 2014, telah melaksanakan evaluasi kinerja badan penyelenggara pemilu ‘ad hoc’ yakni Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Selain melakukan evaluasi, acara itu juga dalam rangka penguatan kelembagaan serta pembubaran anggota PPK dan PPS se-kota Cirebon yang dilaksanakan di Hotel Surya Yudha Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. Evaluasi kinerja PPK dan PPS tersebut bertujuan agar apa yang masih kurang dalam menyelenggarakan pemilu 2014 dapat dilengkapi maupun ditingkatkan dengan harapan proses penyelenggaraan pemilihan umum ke depan lebih baik. Sebanyak 25 anggota PPK dan 66 anggota PPS penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2014 se-Kota Cirebon resmi dibubarkan berdasarkan Surat Keputusan KPU Kota Cirebon Nomor 64/Kpts/KPU Kota-011329166/2014 Tentang Pemberhentian Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan Dan Anggota Panitia Pemungutan Suara Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2014 yang dibacakaan Oleh Sekretaris KPU Kota Cirebon, Drs. Irianto Legowo, M.Si. Dalam acara tersebut, sekretaris tidak lupa ucapan terimakasih kepada PPK dan PPS atas kerjasamanya dalam Pemilu 2014, dan melalui Ketua KPU Kota Cirebon, Emirzal Hamdani, SE.Ak juga mengapresiasi atas kerja keras anggota PPK dan PPS sebagai pejuang demokrasi yang telah menjalankan seluruh tahapan pemilu dengan baik, sehingga pemilu 2014 berjalan aman dan lancar. (Media Center)

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Sesuai dengan tahapan Pilpres tahun 2014 yang diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 4 tahun 2014 tentang Tahapan, Program, Dan Jadwal Penyelenggara Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden tahun 2014, KPU Kabupaten/Kota melangsungkan rekapitulasi pada tanggal 16-17 Juli 2014, maka KPU Kota Cirebon melaksanakan rekapitulasi di tingkat Kota pada tanggal 16 Juli 2014 pukul 20:00 WIB bertempat di Gedung Aula KPU Kota Cirebon Jalan Palang Merah Nomor 6 yang dihadiri Panwaslu, saksi kedua Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dan seluruh PPK se Kota Cirebon serta para tamu undangan lainnya. Hadir juga pada acara itu Komisioner KPU-RI, Ferry Kurnia Rizkiyansyah dan KPU Provinsi Jawa Barat, Ferdhiman P Bariguna A.R yang memantau jalannya rekapitulasi. Rapat yang sebelumnya dijadwalkan akan dilaksanakan pukul 9:00 WIB tetapi diundur jam pelaksanaanya karena KPU Kota Cirebon harus melaksanakan Rekomendasi Panwaslu Kota Cirebon mengenai Pemungutan Suara Ulang di TPS 17 Kampung Simaja Kelurahan Drajat Kecamatan Kesambi. Rapat Rekapitulasi tersebut di dibuka oleh Ketua KPU Kota Cirebon yang selanjutnya pembacaan tata tertib dan mekanisme rekapitulasi dipimpin oleh Moh. Arief, S.Sos selaku Divisi Teknis Penyelenggara, Kerjasama Antar Lembaga dan Hupmas dan hasil rekapitulasi perolehan suara ditingkat PPK dibacakan oleh Ketua PPK masing-masing Kecamatan. Berdasarkan data rekapitulasi yang dibacakan, jumlah pemilih di Kota Cirebon yang tercatat dalam DPT sebanyak 233.774 orang, sedangkan yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tambahan sebanyak 851 orang, kemudian dalam daftar pemilih khusus (DPK) 279 orang, dan dalam daftar pemilih khusus tambahan 4.020 orang. Dengan demikian, total jumlah pemilih di sebanyak 238.924 orang. Dari jumlah tersebut, yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 171.868 pemilih. Berikut ini persentase tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 mencapai 74 persen disajikan dalam bentuk grafik. Dan hasil rekapitulasi perolehan suara pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden tahun 2014 sebagai berikut:  1. H. Prabowo Subianto – Ir. H.M. Hatta Rajasa 78.359  2. Ir. H. Joko Widodo – Drs. H.M. Jusuf Kalla 91.079  3. Jumlah Suara Sah Calon Presiden dan Wakil Presiden 169.438  4. Tidak Sah 2.430  5. Total yang  menggunakan  hak pilih 171.868 Berikut Model DB PPWP Perolehan Suara Capres dan Cawapres 2014 Kota Cirebon klik disini (Media Center)

Cirebon, kota-cirebon.kpu.go.id - Untuk mengetahui rekapitulasi di tingkat PPS di-seluruh Kelurahan Kota Cirebon pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014, tanggal 10-11 Juli 2014, KPU Kota Cirebon melakukan monitoring proses rekapitulasi penghitungan suara di Kelurahan-kelurahan. Hasil monitoring di 22 Kelurahan, diketahui berjalan aman dan lancar. Tujuannya untuk memastikan seluruh PPS melakukan rekapitulasi perolehan suara Calon Presiden dan Wakil Presiden dan mengatahui masalah-masalah yang ada di lapangan. (Media Center)